Mesin pencari Google akrab dengan pertanyaan ini. ‘Kapan corona berakhir’. Pertanyaan tersebut pun masuk di antara daftar pertanyaan yang jawabnya paling sering dicari di Google Indonesia.
Pertanyaan termasyhur tersbut diungkap dalam kilas balik setahun pandemi Covid-19 melalui pencarian Google, Kamis 25 Februari 2021.
Petugas Data Editor, Google News Lab, Simon Rogers, mengatakan pertanyaan ‘Kapan corona berakhir’ berada di urutan kedua di Indonesia setelah pertanyaan ‘Apa itu virus corona’. Data dianalisis Rogers tepatnya selama 13 bulan, sejak 1 Januari 2020 sampai 31 Januari 2021.
“Hal ini adalah satu contoh bagaimana orang-orang lapar akan informasi mengenai virus corona yang bisa mereka percayai,” kata Simon Rogers, Data Editor, Google News Lab, dalam keterangan yang disampaikannya lewat konferensi video, Kamis pagi. sebagaimana disiarkan ulang dalam bentuk tulisan oleh tempo.co.
Selain itu, Google juga mencatat jumlah penelusuran terhadap kueri tentang ‘masker’ di Google Indonesia masuk dalam 10 besar dunia. Ada empat kueri dengan jumlah penelusuran terbanyak di negera-negara di dunia yang dipetakan oleh Google.
Berikut rinciannya:
Inilah daftar selengkapnya pertanyaan yang paling banyak diajukan terkait Covid-19 sepanjang pandemi ini dalam penelusuran Google Indonesia,
- Apa itu virus corona
- Kapan corona berakhir
- Cara mencegah virus corona
- Cara penyebaran virus corona
- Apa penyebab virus corona
- Bagaimana awal penyebaran virus corona
- Apa gejala virus corona
Top 10 Tren Penelusuran Covid-19 di dunia:
1. Update virus corona
2. Gejala virus corona
3. Berita virus corona
4. Worldometer virus corona
5. Statistik virus corona
6. Peta virus corona
7. Vaksin virus corona
8. Kasus virus corona
9. Korban jiwa virus corona
10. Virus corona CDC
Empat macam kueri atau pertanyaan paling banyak ditelusuri di Google global terkait Covid-19:
1. Virus corona – tertinggi di Jerman
2. Pengangguran – tertinggi di Amerika
3. Vaksin – tertinggi Uni Emirat Arab
4. Masker – tertinggi di Hong Kong, Indonesia di urutan 9.[]tla
Baca Juga: 47.344 Nakes Aceh Telah Disuntik Vaksin Covid-19