IDI RAYEK – Kodim 0104/Aceh Timur sejak 20 Juli lalu melakukan Operasi Teritorial dengan membuat jembatan di Desa Ulee Blang Kecamatan Julok, Aceh Timur.
Akses warga yang selama ini terputus dalam waktu dekat akan kembali lancar, setelah jembatan rabat beton yang dibangun oleh masyarakat dengan prajurit Kodim selesai. Jembatan tersebut dibangun di atas paluh atau sungai yang menjadi pemintas jarak menuju desa tersebut.
“Sebelumnya, untuk sampai ke Desa Ulee Blang kita harus menyusuri jalan tambak yang terputus oleh paluh (sungai). Selama ini masyarakat menggunakan jembatan kayu sebagai penghubung badan jalan, sehingga hanya bisa dilalui oleh kendaraan roda dua atau berjalan kaki,” kata Perwira Penghubung Aceh Timur Mayor Inf Sulistiyono, melalui siaran pers yang diterima redaksi, Kamis, 24 Agustus 2016.
Keadaan ini menjadi salah satu kendala yang dirasakan oleh masyarakat saat memasarkan hasil tambak ke pusat kota. Dengan dibangunnya jembatan ini tentunya akan sangat bermanfaat bagi masyarakat dalam melaksanakan aktivitas sehari-hari.
“Keterlibatan warga pribumi dan TNI dalam hal ini Prajurit Kodim 0104/Atim merupakan sebuah bentuk Kemanunggalan TNI-Rakyat dalam melestarikan budaya gotong-royong yang selama ini hampir sirna.”
Mayor Inf Sulistiyono, saat meninjau pembuatan jembatan rabat beton mengatakan, sebanyak 200 orang warga setempat yang bergantian setiap harinya ikut berkecimpung dalam pelaksanaan Opster kali ini.
“Mereka tersebar di beberapa titik yang menjadi sasaran Opster seperti pembersihan parit jalan di empat desa dan pembangunan jembatan,” katanya.[](ihn)