IDI RAYEK- Satuan Reserse Narkoba Aceh Timur meringkus tiga orang yang diperkirakan anggota salah satu jaringan narkoba antarprovinsi, di Gampông Blang Uyok, Kec. Julok, Kabupaten Aceh Timur, Kamis 28 Januari sekitar pukul 00.30 WIB dini hari.
Tiga orang tersangka tersebut bernama Saiful Bahri (20 tahun), Zulfadli (36 tahun), Irwandi (39 tahun), yang tercatat sebagai warga Blang Uyok, Kecamatan Julok, Kabupaten Aceh Timur. Dari tangan tersangka, polisi menyita sabu seberat 24,90 gram dengan harga Rp25 juta.
Selain itu, dalam operasi gabungan Satuan Narkoba Polres Aceh Timur dibantu Polsek Julok itu juga disita pil ekstasi yang diduga dipasok dari Sumatera Utara.
Kapolres Aceh Timur AKBP Hendri Budiman melalui Kasat Narkoba AKP Ildani Ilyas kepada portalsatu.com menyebutkan kronologi penangkapan berawal dari ditangkapnya SB dan ZF di Gampông Blang Geulumpang, Kecamatan Julok.
“Keduanya saat itu hendak mengantar pesanan sabu seberat 24,90 gram. Dalam perjalanan, mereka kita cegat dan saat digeledah kita dapatkan sabu seharga Rp25 juta lebih itu,” katanya.
Setelah dikembangkan, lanjut AKP Ildani, pihaknya kembali menangkap IR, seorang bandar sabu. Kepolisian menduga IR selama ini kerap membawa pulang sabu dari Medan ke Aceh sehingga menjadi target operasi.
“Dalam tas ransel milik IR kita temukan sabu seberat 1,55 gram plus tiga butir pil ekstasi yang kita duga sisa yang dikonsumsi tersangka IR,” ucap AKP Ildani.[](tyb*sar)