BARCELONA berpeluang memilih tetap memainkan Neymar dalam laga akbar bertajuk El Clasico melawan sang seteru abadi, Real Madrid di Santiago Bernabeu dini hari nanti.
Sebelumnya Neymar dijatuhi hukuman larangan bermain tiga laga karena kartu merah dan aksi protes sarkas di laga kontra Malaga. Barca pun diklaim sudah mengajukan banding terhadap hukuman ini.
Presiden Pengadilan Olahraga Spanyol (TAD), Enrique Arnaldo sebelumnya menyebut bahwa Barca tak mengajukan banding terhadap hukuman Neymar.
Kabar pun menyebut bahwa banding Barca bukan untuk menghapus hukuman tambahan Neymar, tetapi hanya untuk menunda keputusan hukuman tambahan sehingga Neymar setidaknya bisa berlaga di El Clasico.
Indikasi Barca bakal menurunkan Neymar di Bernabeu kini ditegaskan oleh Wakil Presiden Barca, Jordi Mestre.
“Kami tak mendapat pengumuman resmi dari TAD, jadi Neymar akan ikut pergi ke Madrid besok,” ujar Mestre seperti dikutip Sport.
“Kami sudah menunjukkan banding yang bersangkutan dan sekarang kami sudah mengetahui pendapat dari presiden TAD. Namun kami masih belum mendapat keputusan kolektif secara utuh dari TAD, bukan sekadar pendapat presiden mereka,” lanjutnya.
Jika benar-benar memainkan Neymar dalam laga nanti, Barca bisa jadi berpeluang mendapat hukuman kekalahan otomatis dengan skor 0-3 karena memainkan pemain yang tak sah.[] sumber: bola.net