Sabtu, Juli 27, 2024

12 Partai Deklarasi Dukung...

LHOKSEUMAWE – Sebanyak 12 partai politik nonparlemen di Kota Lhokseumawe tergabung dalam Koalisi...

Keluarga Pertanyakan Perkembangan Kasus...

ACEH UTARA - Nurleli, anak kandung almarhumah Tihawa, warga Gampong Baroh Kuta Bate,...

Di Pidie Dua Penzina...

SIGLI - Setelah sempat "hilang" cambuk bagi pelanggar syariat Islam di Pidie saat...

Pj Gubernur Bustami Serahkan...

ACEH UTARA - Penjabat Gubernur Aceh, Bustami Hamzah, didampingi Penjabat Bupati Aceh Utara,...
BerandaBerita AcehPengurus KONI Aceh...

Pengurus KONI Aceh Utara Dilantik, Begini Harapan Pj. Bupati Soal PON XXI

LHOKSEUMAWE – Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Aceh, H. Kamaruddin Abubakar, melantik Pengurus KONI Kabupaten Aceh Utara periode 2023-2027, di Aula Pendopo Bupati Aceh Utara di Lhokseumawe, Senin, 29 April 2024.

Pengurus KONI Aceh Utara yang dilantik, di antaranya Ketua Umum M. Dahlan Ishak (Maklan), Ketua Harian Misbahul Munir, Wakil Ketua I Alma Fuadi, Wakil Ketua II H. Ismed Nur Aj Hasan, Wakil Ketua III Hendra Yuliansyah, Wakil Ketua IV A. Murtala.

Selanjutnya Sekretaris Nazaruddin, Wakil Sekretaris Ikbal, Bendahara Maimun, Wakil Bendahara Muhammad Romi. Kepengurusan juga dilengkapi bidang-bidang. Di antaranya, Bidang Pembinaan Prestasi diketuai Zulfikar, Wakil Ketua Junaidi, Bidang Organisasi Ketua Fuad Mukhtar, Wakil Ketua AKP Darli, Bidang Pendidikan dan Penataran Ketua Faisal, Wakil Ketua Abdel Naser, Bidang Sport Science dan Iptek Ketua Maimun, Wakil Ketua M. Nur.

Penjabat Bupati Aceh Utara, Mahyuzar, dalam sambutan tertulis dibacakan Pj. Sekda Dayan Albar meminta Pengurus KONI memberikan atensi penuh terhadap kelancaran pelaksanaan agenda besar nasional yakni Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh – Sumut, yang akan berlangsung akhir tahun ini.

“Saat ini kita sedang bersiap untuk menghadapi pelaksanaan even besar olahraga nasional yaitu PON XXI. Di Aceh Utara akan berlangsung pertandingan tiga cabang PON di dua lokasi, yaitu di lapangan PT PIM dan Bandara Malikussaleh,” kata Mahyuzar.

Mahyuzar menyampaikan pelaksanaan PON di Provinsi Aceh merupakan yang pertama kali dalam sejarah olahraga nasional. Khusus bagi Kabupaten Aceh Utara, terpilih untuk memfasilitasi pelaksanaan tiga cabang pertandingan. “Ini adalah satu kehormatan bagi daerah kita. Untuk itu saya minta kepada KONI untuk terus berkoordinasi dengan pihak terkait dalam rangka men-support suksesnya pelaksanaan PON tersebut,” ujarnya.

Mahyuzar mengatakan Pemkab Aceh Utara menggantung harapan besar ke pundak para Pengurus KONI ke depan, agar menaruh perhatian khusus terhadap peningkatan prestasi olahraga. “Hingga saat ini dapat kita maklumi bersama, capaian prestasi olahraga Kabupaten Aceh Utara belum bisa berbicara banyak”.

Pemkab Aceh Utara terus mendukung program-program KONI untuk melahirkan atlet-atlet berprestasi. Pembinaan ini terus dilakukan secara kontinu, meskipun dengan dana terbatas.

Mengingat banyaknya pengcab olahraga prestasi dan fungsional, KONI dituntut untuk dapat melaksanakan tugasnya dengan baik, serta memiliki pengelolaan manajemen teratur. Sehingga menjadi organisasi mandiri dalam mencapai tujuan diharapkan.

Hal itu menjadi tuntutan dan harus dilaksanakan KONI, karena keberhasilan suatu organisasi tidak akan pernah tercapai tanpa adanya suatu perencanaan, pengorganisasian, pengarahan kerja, serta adanya suatu pengawasan atas pelaksanaan kerja.

Setidaknya ada tiga tantangan pembangunan olahraga sekarang ini dan ke depan. Yaitu, pertama, tingginya tuntutan masyarakat terhadap peningkatan prestasi olahraga. Kedua, menjadikan olahraga sebagai instrumen pembangunan. Ketiga, desentralisasi pembangunan olahraga.

Ketiga tantangan tersebut hendaknya perlu dicermati dan diantisipasi secara sungguh-sungguh. Adanya keinginan yang kuat untuk melaksanakan ketiganya dalam satu ayunan kebijakan, sungguh dibutuhkan kerja keras dan komitmen yang tinggi. Untuk itu, pengurus KONI dapat dikatakan berhasil apabila mampu menyusun progam kerja secara tepat sasaran, dan mampu diaplikasi melalui kegiatan di lapangan.

“Jika semua ini mampu dilaksanakan, saya yakin pembinaan dan pengembangan olahraga prestasi di Kabupaten Aceh Utara akan semakin meningkat, dan insya Allah prestasi para atlet akan sangat membanggakan bagi masyarakat Aceh Utara pada masa-masa mendatang,” ungkap Mahyuzar.

Ketua Umum KONI Aceh, Kamaruddin Abubakar, dalam sambutannya mengatakan KONI Aceh saat ini sedang persiapan menghadapi PON. Pihaknya memohon dukungan dari seluruh pengurus KONI dan masyarakat Aceh Utara agar PON dapat sukses dan lancar. Pihaknya menargetkan posisi Aceh pada PON kali ini minimal masuk 10 besar.

Ketua Umum KONI Aceh Utara, M. Dahlan Ishak, pada kesempatan itu mengajak seluruh pengurus untuk siap bekerja cepat dan bekerja keras, terutama dalam menyukseskan PON mendatang.

Acara pelantikan Pengurus KONI Aceh Utara periode 2023 – 2027 turut dihadiri Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga Aceh, M. Nasir Syamaun, Ketua DPRK Aceh Utara Arafat Ali, para pejabat Forkopimda Aceh Utara, para pejabat SKPK, para Ketua Pengcab Olahraga Aceh Utara, dan pejabat terkait lainnya.[](ril)

Baca juga: