BANDA ACEH – Pembangunan Gedung Pusat Onkologi (Oncology Centre) sumber dana Otonomi Khusus tahun 2017 senilai Rp39,8 miliar lebih mulai dilelang.
Pantauan portalstau.com pada situs web Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Provinsi Aceh, 1 Juli 2017, paket “Konstruksi Pembangunan Gedung Oncology Centre (Otsus Aceh)” itu berada di bawah BLUD Rumah Sakit Umum Daerah dr. Zainoel Abidin atau RSUZA Banda Aceh.
Tahapan lelang paket dengan pagu Rp39.813.500.000 saat ini download dokumen pengadaan, 20 Juni – 6 Juli, dan upload dokumen penawaran, 23 Juni – 7 Juli 2017.
Sementara itu, paket jasa konsultasi badan usaha “Pengawas pembangunan gedung oncology centre (Otsus Aceh)” dengan pagu Rp800 juta, juga sedang dilelang.
Wikipedia.org menyebutkan, onkologi adalah sub-bidang medis yang mempelajari dan merawat kanker. Dokter yang mendalami onkologi disebut onkolog. Istilah ini berasal dari bahasa Yunani: onkos, yang berarti massa atau tumor, dan akhiran -ology, berarti “mempelajari”.
Onkologis dapat dibagi menjadi jenis perawatan yang disediakan. Onkologi radiasi: orang yang mengkhususkan dalam perawatan kanker dengan radiasi, sebuah proses yang disebut radioterapi. Bedah Onkologi adalah orang yang ahli dalam pembuangan tumor, yang dimiliki oleh bagian: Bedah, THT-KL, obsgyn, dan mata. Onkologi medis adalah orang yang menggunakan pengobatan atau kemoterapi untuk merawat kanker.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) versi online, onkologi artinya ilmu tentang tumor (penyebab, pertumbuhan, sifat, dan pengobatannya).[](idg)