Selasa, September 17, 2024

Mahasiswa PSDKU USK Gayo...

BLANGKEJEREN - Ratusan mahasiswa Program Studi di Luar Kampus Utama Universitas Syiah Kuala...

Tujuh Organisasi Deklarasikan Komite...

BANDA ACEH – Tujuh organisasi mendeklarasikan Komite Keselamatan Jurnalis (KKI) Aceh di Banda...

Sejumlah Akun Palsu Catut...

BANDA ACEH - Sejumlah akun palsu yang mengatasnamakan H.M. Fadhil Rahmi, Lc., M.Ag.,...

Sambut Maulid Nabi, Jufri...

ACEH UTARA - Menyambut peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW tahun 1446 Hijriah atau...
BerandaBerita Banda AcehPemko Banda Aceh...

Pemko Banda Aceh Apresiasi PT Harum Jaya Sertifikasi Pekerja Konstruksi

BANDA ACEH – Pemerintah Kota Banda Aceh mengapresiasi PT Harum Jaya—sebagai perusahaan konstruksi—yang melakukan sertifikasi pekerja konstruksi.

Apresiasi itu disampaikan Wakil Wali Kota Banda Aceh, Zainal Arifin akrab disapa Cek Zainal saat meninjau pembangunan Gedung BPBD Kota Banda Aceh, sekaligus melakukan observasi dan sertifikasi tenaga kerja konstruksi PT Harum Jaya, Rabu, 14 Juli 2021.

PT Harum Jaya melaksanakan kegiatan tersebut bekerja sama dengan Balai Konstruksi Wilayah I Kota Banda Aceh Direktorat Jenderal Bina Konstruksi Kementerian PUPR RI.

PT HJ sertifikasi pekerja1

Cek Zainal menyebut observasi dan sertifikasi tenaga kerja konstruksi tersebut salah satu hal yang sangat mendukung program Pemko Banda Aceh dalam pembangunan fisik.

“Para tenaga kerja sudah sangat profesional, tapi (selama ini) belum ada pengakuan, masih belum ada SIM-nya. Karena itu, observasi dan sertifikasi tenaga kerja sangat diperlukan. Jadi, kita sangat mendukung PT Harum Jaya yang melaksanakan kegiatan mulia ini dalam rangka meningkatkan daya saing tenaga kerja di Kota Banda Aceh,” kata Cek Zainal yang dalam kunjungan itu didampingi Kepala Dinas PUPR Banda Aceh.

Cek Zainal berharap langkah PT Harum Jaya diikuti perusahaan konstruksi lain, sehingga tenaga kerja di Kota Banda Aceh memiliki sertifikat dan daya saing.

Dirut PT HJ dan Wawalkot BNA

Direktur Utama PT Harum Jaya, Mansur Syakban mengatakan kompetensi semua pekerja harus diakui dan disertifikasi sesuai keterampilannya masing-masing.

Mansur menyebut observasi dan sertifikasi tenaga kerja konstruksi PT Harum Jaya itu adalah yang keempat kalinya dilakukan. Sebanyak 40 pekerja di PT Harum Jaya diuji keterampilannya oleh assessor (penilai).

“Sebelumnya kita sudah melaksanakan kegiatan pembinaan dan pelatihan terhadap petugas K3 Konstruksi dan Perakit Panel Struktur RISHA bekerja sama dengan Balai Jasa Konstruksi Wilayah I Banda Aceh. PT Harum Jaya melakukan hal ini, karena kami sebagai penyedia. Kewajiban kita selaku pelaku (pekerjaan konstruksi), ketika berkontrak kita wajib melakukan sertifikasi pekerja sesuai keterampilannya,” tutur Mansur.[](*)

 

Baca juga: