Kamis, September 19, 2024

Aceh Tambah Medali Perunggu...

KUTACANE - Tim arung jeram Aceh menambah medali perunggu dari nomor lomba Slalom...

Aqil Fadhillah Pimpin Gapensi...

SUBULUSSALAM - Aqil Fadhillah Aradhi dipercayakan memimpin Gabungan Pelaksana Kontruksi Nasional Indonesia (Gapensi)...

Diwarnai Protes Sumut, DKI...

KUTACANE - Kontigen Sumatera Utara melayangkan protes keras terhadap DKI Jakarta terkait adanya...

Polisi Gayo Lues Akan...

BLANGKEJEREN - Akun-akun palsu di media sosial facebook mulai bermunculan di Kabupaten Gayo...
BerandaNewsSosok Almarhum Guru...

Sosok Almarhum Guru Karate Aceh Utara di Mata Mantan Muridnya

LHOKSEUMAWE- Fadli Zainal, guru (pelatih) karate dan juga ketua Pengurus Cabang Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (FORKI) Aceh Utara dilaporkan meninggal dunia saat istirahat siang di sebuah hotel di Jakarta Pusat, kemarin (Rabu). Jenazahnya kemudian dimakamkan di tempat mertuanya di Matraman, Jakarta Timur, Kamis, 11 Februari 2016. 

Sosok almarhum Fadli Zainal dikenal sangat baik di mata mantan muridnya. “Bang Fadhli sangat luar biasa, beliau sosok penyanyang, terampil dan ulet dalam mengajari anak-anak didiknya,” kata Masriadi, salah seorang mantan murid Fadli Zainal kepada portalsatu.com di Lhokseumawe, Kamis usai siang tadi.

Menurut Masriadi, Fadhli Zainal sosok yang loyalis dan murah hati. “Kalau ada murid tidak ada uang sekolah, Bang Fadhli memberikan sejumlah uang kepada muridnya. Tahun 2003 lalu, beliau sempat menjual mobilnya untuk membiayai kegiatan karate di Aceh Utara, kala itu masih melakukan latihan di Aula Bappeda Aceh Utara,” ujarnya.

Masriadi menyebut kepedulian Fadli untuk muridnya tidak perlu diragukan. Itu sebabnya, kata dia, muridnya pun sangat loyal terhadap sosok guru karate itu. “Saya sendiri sempat ditanggung makan oleh beliau selama satu bulan dulu, ini yang sangat terkesan bagi saya,” katanya.

Hingga tahun 2014, kata Masriadi, Fadli masih sering membiayai sekolah sejumlah muridnya. Fadhli juga dikenal sebagai sosok yang berprestasi. “Kalau tidak salah, Bang Fadhli pernah mendapat pernghargaan pada Piala Kasad TNI AD,” ujar Masriadi.

Masriadi mengaku sangat tertarik dengan ilmu bela diri yang dimiliki Fadhli. “Kelebihan Bang Fadhli ada pada kekuatan tendangannya yang sangat luar biasa,” katanya.

“Saya mewakili anak didiknya mengucapakn turut berduka cita, semoga amal ibadah Bang Fadhli diterima di sisi-Nya,” ujar Masriadi.[] (idg)

Baca juga: