BANDA ACEH – Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Kota Banda Aceh, Faisal, AMK, SKM, MKM melantik Dewan Pengurus Komisariat (DPK) Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Rumah Sakit Ibu dan Anak Pemerintah Aceh periode 2016 – 2021 di Aula Rumah Sakit Ibu dan Anak Pemerintah Aceh, Selasa, 10 April 2018.
Pada kesempatan itu, Direktur Rumah Sakit Ibu dan Anak Pemerintah Aceh, dr. Amri Kiflan, M.Kes menyampaikan sambutannya sekaligus membuka acara Sosialisasi Migrasi Sistem-K PPNI Terintegrasi secara Online.
“Saya berharap PPNI RSIA Pemerintah Aceh mampu meningkatkan kapasitas, kapabilitas dan profesionalisme perawat RSIA serta mampu bersinergi dengan seluruh elemen rumah sakit, organisasi profesi lainnya, dan para pihak agar mampu menciptakan pelayanan keperawatan yang berkualitas. Ia juga menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh pengurus yang baru saja dilantik,” kata Amri.
Ketua DPW PPNI Aceh, Abdurrahman, S.Kp, M.Pd yang turut hadir menambahkan bahwa PPNI RSIA sebagai ujung tombak bagi pergerakan perawat di RSIA mempunyai pekerjaan besar dalam mengkonsolidasi pengurus dan seluruh anggotanya.
“PPNI memegang peranan yang sangat penting dalam pengembangan keperawatan untuk mewujudkan keperawatan sebagai suatu profesi yang mandiri, tangguh dan diakui oleh organisasi profesi yang lain dan mendapat penghargaan dari masyarakat umum,” kata Abdurrahman.
Untuk mewujudkan hal tersebut, kata dia, PPNI mesti melakukan berbagai upaya yang antara lainnya; membenahi sistem pendidikan keperawatan berkualitas yang berorientasi pada kebutuhan masyarakat dan kebutuhan profesi, membenahi sistem pelayanan keperawatan, memberikan perlindungan hukum pada anggotanya melalui pemberlakuan legislasi, registrasi, dan lisensi. Abdurraman juga mengapresiasi RSIA Pemerintah Aceh yang terus berupaya untuk meningkatkan kesejahteraan perawat.
Ketua DPK PPNI RSIA Pemerintah Aceh yang baru saja dilantik, Ns. Anwar Busyra, S. Kep, M. Kep mengungkapkan bahwa PPNI RSIA membutuhkan dukungan berbagai pihak dalam menjalankan roda organisasinya. Beliau juga mengharapkan kepada seluruh pengurus agar dapat merapatkan barisan untuk bekerja keras dalam rangka menjadi bagian dalam mewujudkan Aceh sehat, damai dan bermartabat.
Dalam acara pelantikan yang diiringi oleh acara Sosialisasi Migrasi Sistem-K PPNI Terintegrasi secara Online dengan narasumber Ns. Aiyub, M.Sc, turut dihadiri oleh Kabag Tata Usaha, Kabag Program, Kabag Keuangan, Kabid Keperawatan, Kabid Pelayanan medis, Komite Keperawatan, dan para pejabat eselon III dan IV di lingkungan RSIA Pemerintah Aceh. Selain itu, acara juga turut dihadiri oleh Ketua organisasi ikatan/himpunan keperawatan se Aceh dan para ketua DPK PPNI se Kota Banda Aceh.[] (Rilis)