Minggu, September 8, 2024

Panwaslih Aceh Paparkan Hasil...

LHOKSEUMAWE - Panitia Pengawas Pemilihan (Panwaslih/Bawaslu) Provinsi Aceh menggelar sosialisasi hasil pengawasan dan...

Pemkab Agara: Masyarakat Bisa...

KUTACANE - Pemerintah Kabupaten Aceh Tenggara menyatakan masyarakat bisa menonton pertandingan cabang olahraga...

Ulama Aceh Tu Sop...

JAKARTA – Inna lillahi wa innailaihi rajiun. Aceh berduka. Ulama kharismatik Aceh, Tgk....

Fraksi Megegoh Terbentuk Pada...

SUBULUSSALAM - Partai Aceh, Partai Nasdem, dan Partai Amanat Nasional (PAN) Kota Subulussalam hari ini...
BerandaNewsEkses Banjir, 21...

Ekses Banjir, 21 Sekolah Diliburkan di Aceh Utara

LHOKSUKON – Sebanyak 21 sekolah di empat kecamatan dalam Kabupaten Aceh Utara terpaksa meliburkan siswanya karena halaman dan ruang belajar terendam banjir, Selasa, 9 Februari 2016. Sebagian sekolah lainnya juga ikut terganggu aktivitas belajar karena banyak siswa tidak hadir akibat rumahnya tergenang banjir.

Kepala Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Pendidikan Lhoksukon, Usmani kepada portalsatu.com menyebutkan, delapan sekolah yang meliburkan siswanya di Lhoksukon. Di antaranya, SD Negeri 2, SD Negeri 20, SD Negeri 8, SD Negeri 25, SD Negeri 21, SMP Negeri 5, dan SMP Negeri 3.

“Sebagian siswa sempat datang ke sekolah, namun dipulangkan lebih awal karena halaman dan ruang belajar terendam banjir. Di SD Negeri 2 hanya sebagian ruang yang terendam, tapi siswa tetap dipulangkan,” ujarnya.

Kepala UPTD Pendidikan Tanah Jambo Aye, Muhammad mengatakan, ekses banjir di Kecamatan Langkahan, lima sekolah diliburkan. Masing-masing, SD Negeri 13, SMP Negeri 5, SD Negeri 12, SMP Negeri 3, dan SMA Negeri 2.

“Saya belum sempat laporkan ke dinas karena baru selesai rapat. Kemungkinan hal ini sudah dilaporkan ke dinas oleh masing-masing kepala sekolah. Jika tidak hujan dan ketinggian air tidak bertambah, kemungkinan dalam dua hari sudah surut dan siswa bisa kembali sekolah seperti biasa,” katanya.

Sementara itu Kepala UPTD Pendidikan Matangkuli, H. Jamaluddin secara terpisah menambahkan, enam sekolah diliburkan di Kecamatan Matangkuli, yakni MTsN, SMP Negeri 1, SMA, MAN, SD Negeri 6 dan TK Pembina.

“Di Kecamatan Pirak Timu terdapat dua sekolah yang aktivitasnya lumpuh total, yakni SD Negeri 1 dan SD Negeri 5 di Gampong Reungkam. Untuk sekolah lainnya sebagian siswa sempat datang, tapi dipulangkan lebih awal,” ujarnya.[] (idg)

Baca juga: