Jumat, September 13, 2024

Polisi Gayo Lues Amankan...

BLANGKEJEREN - Personel Polres Gayo Lues berhasil menggagalkan penyelundupan ganja kering sebanyak 250...

Pengendara Sepeda Motor Tertimpa...

KUTACANE - Herdianto (37), warga Cingkam, Kecamatan Ketambe, Aceh Tenggara, mengalami patah kaki...

Acting Governor of Aceh...

KUTACANE – Acting Governor of Aceh, Safrizal ZA, promised bonuses to Aceh athletes...

Cara Aman Parkir Sepeda...

Tentunya kita semua tidak ingin sepeda motor kesayangan kita terjatuh, tersenggol bahkan raib...
BerandaNewsKNPI Diminta Hidupkan...

KNPI Diminta Hidupkan Masjid dengan Salat Subuh Berjemaah

BANDA ACEH – ?”Bersatulah pemuda-pemudi Madani, bersama kita bisa membangun negeri. Bersatulah pemuda-pemudi Madani, masa depan untuk Aceh.”. Begitu sebait syair dilantunkan Wali Kota Banda Aceh Iliza Sa'aduddin Djamal sebelum membuka Musda XII Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kota Banda Aceh.

Acara yang dihadiri ratusan peserta perwakilan dari 68 OKP di Banda Aceh tersebut berlangsung meriah di Aula Madani, Lantai IV, Balai Kota Banda Aceh, Jumat, 19 Februari 2016, malam. Di antara tamu undangan terlihat  Wakil Wali Kota Zainal Arifin, Ketua DPRK Arif Fadillah, dan Ketua KNPI Aceh Jamaluddin.

Wali Kota Illiza menyebutkan kemajuan sebuah daerah sangat ditentukan para pemudanya. “Kota maju syaratnya harus punya pemuda yang maju pula. Pemuda harus kreatif, inovatif, dan berada di garda terdepan dalam mengisi pembangunan kota. “Kalau ada yang mengganggu agama kita, pemuda juga harus berada di barisan paling depan untuk membelanya,” ujar Illiza, dikutip dari siaran pers diterima portalsatu.com, Sabtu, 20 Februari 2016.

“Kita semua tahu bangsa kita kini sedang menghadapi beragam persoalan sosial, mulai dari aliran sesat hingga LGBT. Ini butuh komitmen dari para pemuda untuk menanganinya. Soal bahaya LGBT, saya harap KNPI agar ikut aktif berkampanye melalui media-media. Bukan orangnya yang kita benci, tapi prilakunya yang harus kita perangi demi masa depan bangsa,” kata Illiza.

Soal calon ketua KNPI ke depan, Illiza menyakini yang terpilih nantinya adalah sosok terbaik. “KNPI adalah organisasi yang mengayomi para pemuda, dan pemuda harus bersatu untuk bisa menjadi kuat. Saya berharap kepada kandidat yang kalah nantinya agar tidak mencari SK lain di luar kepengurusan yang sah, sehingga dapat merusak persatuan.”

Pemko Banda Aceh siap bermitra dengan KNPI dan hal itu telah tertuang dalam misi ketujuh pemerintahnnya guna mendukung pencapaian visi Banda Aceh Model Kota Madani. “Kepada ketua KNPI ke depan, saya minta untuk menjadi pelopor gerakan salat subuh berjamaah (berjemaah) di seluruh masjid di Banda Aceh. Sebagai pilot project, saya ingin melihat Masjid Agung Al-Makmur penuh dengan anggota KNPI yang salat subuh di sana,” pinta Illiza.

Illiza juga mengapresiasi ketua demisioner Hasnanda Putra yang ia nilai telah berhasil memimpin KNPI Banda Aceh periode 2012-2015. “Banyak kegiatan yang telah dilakukan, salah satunya adalah bagaimana merawat peninggalan peradaban masa lalu di kawasan kilometer 0 Banda Aceh. Itu merupakan inisiasi yang sangat brilian dan visioner.”

Musda KNPI tahun ini mengangkat tema “Regenerasi dan Sinergisitas Pemuda Menuju Banda Aceh Model Kota Madani”, dijadwalkan akan berlangsung hingga 21 Februari 2016. Usai open ceremony di balai kota, agenda sidang Musda KNPI akan dilanjutkan di kompleks Asrama Haji Banda Aceh.

Tiga tokoh muda Kota Banda Aceh sudah memastikan diri maju sebagai kandidat Ketua KNPI periode 2016-2019, yaitu Afdhal Khalilullah, M Syarif, dan Daniel A Wahab. Ketiganya memiliki latar belakang berbeda, Afdhal Khalilullah seorang penguasaha muda, M. Syarif tokoh birokrat dan akademisi, serta Daniel A. Wahab politisi muda yang sekarang duduk di kursi DPRK Banda Aceh.[] (Rel)

Baca juga: