BANDA ACEH – Kandidat gubernur Zaini Abdullah menyebutkan, membayar pajak merupakan salah satu cara untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Aceh. Petahana yang berpasangan dengan Nasaruddin ini juga mengandalkan retribusi sebagai sumber pemasukan untuk daerah.
“Bayar pajak di Aceh. Bayar retribusi di Aceh. Contoh yang paling kecil saja adalah bayar pajak kendaraan harus di Aceh. perusahaan di Aceh juga harus bayar pajak di Aceh,” ucap Nasaruddin dalam debat kandidat putaran ketiga yang berlangsung di Amel Conventions Hall, Banda Aceh, Selasa, 31 Januari 2017.
Sementara untuk memajukan iklim investasi, pasangan ini akan meningkatkan keamanan di daerah. Mereka juga akan menyediakan berbagai hal yang dibutuhkan investor jika memang terpilih di Pilkada 15 Februari 2017 mendatang.
“Akan kita tingkatkan keamanan, izin kita permudah dan listrik yang menjadi kebutuhan akan kita benahi. Kita juga harus proaktif ke luar negri untuk mengundang investor,” kata Zaini.
Seperti diketahui, panelis debat kandidat Gubernur-Wakil Gubernur Aceh tahap ketiga memberikan pertanyaan seragam kepada seluruh pasangan calon tentang bagaimana menggenjot PAD dan memajukan iklim investasi jika terpilih nantinya. Pertanyaan ini kemudian dibacakan moderator, dalam debat yang diselenggarakan KIP Aceh dan disiarkan secara langsung oleh salah satu siaran televisi swasta nasional.[]