CALANG – Curah hujan tinggi yang melanda Barat Selatan sejak 23 Agustus 2016 membuat sebagian besar wilayah di Aceh Jaya dilanda Banjir. Banjir paling parah terjadi di Kawasan Sampoinet hingga air mencapai ke tinggi 1,5 meter.
Kepala Kantor Badan Penanggulangan Bencana Kabupaten Aceh Jaya, Amren mengatakan seluruh kecamatan yang ada di Aceh Jaya dilanda banjir.
“Yang paling parah di daerah Sampoinet, dan Lamno. Di Lamno sendiri hingga menyebabkan satu jembatan terputus, hanya di kawasan Calang yang tidak parah tergenang, cuma wilayah rendah saja yang tergenang banjir seperti wilayah ketapang yang digenangi 50 cm,” katanya, kepada Portalsatu.com, Kamis, 25 Agustus 2016
Di wilayah ketapang sendiri yang paling parah adalah lahan pertanian masyarakat yang rusak parah lantaran di genangi banjir. Untuk jumlah yang mengungsi, lanjutnya belum bisa di informasikan karena sedang dalam proses pendataan yang dilakukan oleh pihaknya. “Jumlah pasti galom tatuoh sebab tengeh di data le petugas,” katanya.
Sementara itu, data yang diperoleh Portalsatu.com selain banjir beberapa ruas jalan Nasional di kawasan Aceh jaya lonsor. Ruas jalan Nasional Banda Aceh-Aceh Jaya yang longsor tersebut terjadi dikawasan Kilometer 100 dan Kilometer 103.[]