BerandaBerita LhokseumaweIni Kata Deputi Gubernur Bank Indonesia saat Resmikan Gedung BI Lhokseumawe

Ini Kata Deputi Gubernur Bank Indonesia saat Resmikan Gedung BI Lhokseumawe

Populer

LHOKSEUMAWE – Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia, Destry Damayanti, meresmikan Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw BI) baru usai renovasi yang dikerjakan PT Wika selama dua tahun. Peresmian gedung BI itu dilakukan dengan memukul bedug, Senin, 9 Oktober 2023.

Turut hadir Penjabat Wali Kota Lhokseumawe, Imran, Sekda Aceh Utara, A. Murtala, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Lhokseumawe, Gunawan, para pimpinan perbankan, unsur Forkopimda Aceh Utara dan Lhokseumawe, Rektor Unimal, Rektor IAIN Lhokseumawe, pimpinan lembaga vertikal dan pimpinan BUMN di Lhokseumawe.

Destry Damayanti berharap dengan peresmian gedung ini semakin meningkatkan layanan publik melalui perbaikan segala aspek layanan, termasuk penyediaan dan peremajaan fasilitas kantor.

Destry menyebut hasil renovasi KPw BI Lhokseumawe dari luar tidak banyak terjadi perubahan. Namun dari dalam terdapat perubahan signifikan, di antaranya pemasangan lift, penambahan ruangan area perkasan, penyesuaian ruangan kerja dan aula utama.

Desain gedung dan interior mengusung konsep modern office yang BI sebut dengan konsep 4K, yaitu “Konsentrasi, Komunikasi, Kolaborasi, dan Kasual”. Selain itu, menerapkan guiding principles modern office meliputi Institutional Driven, Collaborative Works, Digital, Efficient, Agile, Humanis, dan Green.

“Wujud implementasinya dapat terlihat pada beberapa area antara lain ruang kerja terbuka, ruang kolaborasi, ruang laktasi, break out room, dan rooftop garden. Dengan diresmikan gedung ini diharapkan KPwBI Lhokseumawe dapat meningkatkan layanan kepada para pemangku kepentingan, dan juga dukungan terhadap pertumbuhan ekonomi 10 kabupaten/kota di wilayah kerjanya,” kata Destry.

Wilayah kerja KPw BI Lhokseumawe meliputi dua kota, yakni Lhokseumawe dan Langsa, delapan kabupaten yaitu Aceh Utara, Aceh Tengah, Bireuen, Bener Meriah, Gayo Lues, Aceh Timur, Aceh Tamiang, dan Aceh Tenggara.

Destry juga menceritakan sejarah awal berdirinya KPw BI Lhokseumawe sejak 1976 setelah penemuan cadangan gas dalam jumlah besar yang mendorong berdirinya perusahaan berbahan baku gas antara lain penghasil pupuk, amonia dan kertas yang menjadikan perekonomian Lhokseumawe tumbuh pesat. KPwBI Lhokseumawe awalnya beralamat di Jalan Sukaramai Lhokseumawe, pada 1982 menempati gedung/kantor baru berlokasi di Jalan Merdeka No. 1 Lhokseumawe.

Selain peresmian gedung BI tersebut, Destry menyerahkan secara simbolis Program Sosial Bank Indonesia kepada UMKM Binaan BI Lhokseumawe kepada Kelompok Tani (Poktan) Cabai Jaya Farmer Aceh Tengah sebagai klaster ketahanan pangan untuk pengendalian inflasi, BI Corner SMK Negeri 3 Kota Lhokseumawe sebagai dukungan literasi dan peningkatan sumber daya manusia, serta Poktan Kopi Putra Gayo Kabupaten Aceh Tengah sebagai dukungan UMKM ekspor.[]

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita terkait

Berita lainya