BerandaBerita Gayo LuesLima Tempat Wisata di Gayo Lues Ini Manjakan Pengunjung

Lima Tempat Wisata di Gayo Lues Ini Manjakan Pengunjung

Populer

BLANGKEJEREN – Kabupaten Gayo Lues yang berada di kaki hutan Leuser memiliki banyak destinasi wisata, mulai dari bentangan hutan pinusnya, pemandangan indah dengan bentangan sungainya, bisa menyapa kabut di puncak gunung, hingga berenang di kolam air biru.

Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Gayo Lues, Irsan Firdaus, Senin, 20 Februari 2023, mengatakan saat ini ada lima tempat wisata yang menjadi “surga” untuk memanjakan para wisatawan saat berkunjung ke Gayo Lues. Kelima tempat wisata itu ada yang dikelola pemerintah, pihak swasta, dan ada yang dikelola masyarakat.

“Pertama wisata Taman Mini Gayo Indah (TMGI) berlokasi di Kompleks Kantor Bupati Gayo Lues, sudah kita bangun taman labirin, taman bermain anak, trampolin, rumah pohon, dan berkeliling naik kuda,” katanya.

Tempat wisata lain yang layak dikunjungi, kata Irsan Firdaus, yaitu Kolam Biru Rerebe di Kecamatan Tripe Jaya. Untuk menuju tempat wisata ini butuh waktu sekitar satu jam perjalanan dari Blangkejeren. Di lokasi wisata ini, wisatawan bisa menikmati air terjun dan mandi di kolam air biru.

[Objek wisata Kolam Biru Rerebe Kecamatan Tripe Jaya, Gayo Lues. Foto: Dokumen Anuar]

Irsan menyebut objek wisata Kedah di Kecamatan Blangkeranggo, persis berada di kaki hutan Leuser. “Ini sangat kaya akan keindahan pemandanganya, air sungainya bersih serta dikelilingi pohon-pohon besar,” jelasnya.

Wisata Genting di Kecamatan Pining. Di puncak Genting ini, wisatawan bisa menyapa kabut sembari menyeruput kopi luak asli. Menuju lokasi wisata ini butuh waktu 30 menit perjalanan.

“Tempat wisata lainya yaitu Sungai Agusen dan Kala Pinang, kedua tempat wisata ini berada di Kecamatan Blangkejeren dengan pesona keindahan sungainya. Di wisata Agusen ada arung jeram, dan di Kala Pinang ada makanan khasnya lemang gayo,” ujar Kadis Pariwisata.

Selain lima tempat wisata itu, kata Irsan, di Kabupaten Gayo Lues banyak potensi wisata yang masih bisa dikembangkan, seperti air panas di Kecamatan Putri Betung, Puncak Godang di Kecamatan Pantan Cuaca, Blangtasik dan Blanglopah di Kecamatan Blangjerango, dan wistaa Atu Peltak di Kecamatan Rikit Gaib.[]

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita terkait

Berita lainya