BerandaBerita AcehTerkait Pengungsi Rohingya di Pidie, Ini Kata Sekretaris Panglima Laot

Terkait Pengungsi Rohingya di Pidie, Ini Kata Sekretaris Panglima Laot

Populer

SIGLI – Lembaga Panglima Laot Pidie sepakat menerima imigran Rohingya yang sudah mendarat di kabupaten ini. Atas pertimbangan kemanusiaan tidak akan menolak para pengungsi itu.

Hal itu disampaikan Sekretaris Panglima Laot Kabupaten Pidie, Marfian, kepada portalsatu.com, Ahad, 19 November 2023.

“Kita sudah menggelar rapat dengan seluruh Laot Lhok dalam Kabupaten Pidie, Jumat, 17 November 2023. Hasilnya sepakat untuk tidak menolak pengungsi etnis Rohingya yang sudah terdampar di wilayah kami, (diterima) atas dasar kemanusiaan,” kata Marfian.

Pertemuan tersebut dihadiri sembilan dari 11 Panglima Laot Lhok di Kabupaten Pidie. Semua sepakat tidak akan mengusir para pengungsi yang terdampar di Pidie.

“Dari 11 Panglima Laot Lhok, hanya dua yang tidak hadir karena berhalangan. Kesimpulan rapat, jika sudah mendarat tetap kami bantu termasuk menghubungi pihak terkait, seperti kepolisian dan badan penanganan pengungsi,” ujar Marfian.

Diberitakan sebelumnya, pantai barat Kabupaten Pidie kembali menjadi lokasi mendaratnya ratusan imigran Rohingya, Myanmar. Lebih 200 manusia perahu itu mendarat di pantai Gampong Kule, Kecamatan Batee, Pidie, Ahad, 19 November 2023.

Pendaratan tersebut merupakan kali ketiga dalam sepekan terakhir, setelah sebelumnya 14 dan 16 November, dua kapal pengangkut ratusan manusia perahu mendarat di Pantai Ujong Pie, Muara Tiga dan Pantai Pasi Beurandeh, Batee.

“Benar, ada kedatangan imigran gelap sebanyak 220 orang mendarat di pantai Gampong Kulee, Kecamatan Batee, Pidie. Ini merupakan gelombang ketiga dalam sepekan terakhir,” kata Kapolres Pidie, AKBP Imam Asfali, kepada portalsatu.com, Ahad.

Rombongan imigran menumpangi kapal besar itu, lanjut Imam, didominasi kaum perempuan dan anak-anak. Mereka mendarat pada Ahad, dini hari, sekitar pukul 03:30 WIB.

“Jumlah imigran gelap yang mendarat tadi pagi setelah didata petugas, terdiri dari pria dewasa 68 orang, perempuan dewasa 79 orang dan 73 anak-anak,” ungkap Imam.

Menurut Imam, imigran Rohingya tersebut untuk sementara ditampung di meunasah Gampong Kulee, sembari menunggu datangnya lembaga penanganan pengungsi.[](Zamahsari)

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita terkait

Berita lainya