TAKENGON – Setelah resmi difungsikan pada 20 Februari 2016 lalu Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) sampah Uwer Tetemi Kabupaten Aceh Tengah terus bergeliat.
Saat Kepala Badan Lingkungan Hidup Kebersihan dan Pertamanan Aceh Tengah, Ir. Zikriadi meninjau TPA itu hari ini, tampak alat berat dipandu beberapa petugas sedang bekerja meratakan sampah yang telah dikumpulkan oleh mobil pengangkut.
“Alat berat yang digunakan masih minta bantuan dari Dinas Bina Marga,” ujar Kepala Badan Lingkungan Hidup Kebersihan dan Pertamanan Aceh Tengah, Ir. Zikriadi, melalui siaran pers yang diterima portalsatu.com.
Diakui Zikriadi, pihaknya masih menunggu 2 unit alat berat bantuan Pemerintah Pusat yang saat ini sedang dalam proses pengadaan.
“Idealnya setiap sampah yang baru diangkut ke TPA langsung diratakan dan dipadatkan, kemudian seminggu atau dua minggu sekali ditutupi dengan tanah,” ujar Zikriadi.
Walaupun untuk sementara waktu masih mengalami keterbatasan peralatan, Zikriadi dan jajarannya optimis pengelolaan sampah di TPA dapat berjalan optimal.
TPA Uwer Tetemi yang dibangun berpola sanitary landfill diharapkan dapat menjadi tempat pemrosesan sampah yang berwawasan lingkungan.[](ihn)