Minggu, September 8, 2024

Panwaslih Aceh Paparkan Hasil...

LHOKSEUMAWE - Panitia Pengawas Pemilihan (Panwaslih/Bawaslu) Provinsi Aceh menggelar sosialisasi hasil pengawasan dan...

Pemkab Agara: Masyarakat Bisa...

KUTACANE - Pemerintah Kabupaten Aceh Tenggara menyatakan masyarakat bisa menonton pertandingan cabang olahraga...

Ulama Aceh Tu Sop...

JAKARTA – Inna lillahi wa innailaihi rajiun. Aceh berduka. Ulama kharismatik Aceh, Tgk....

Fraksi Megegoh Terbentuk Pada...

SUBULUSSALAM - Partai Aceh, Partai Nasdem, dan Partai Amanat Nasional (PAN) Kota Subulussalam hari ini...
BerandaNewsJanin Ini Genggam...

Janin Ini Genggam Tangan Kembarannya yang Sekarat

Ian dan Brittani McIntire tak pernah berpikir untuk memiliki anak lagi. Namun takdir berkata lain. Brittani akhirnya mengandung dua janin secara bersamaan yang kemungkinan kembar.

“Kami melakukan pemeriksaan sonogram (USG) saat kandungan berusia 6 minggu dan tim dokter mengatakan ada dua detak jantung dalam kandungan saya,” kata Brittani.

Namun perasaan syukur Brittani bisa hamil lagi berubah menjadi syok. Dokter yang memeriksanya menyebut salah satu bayi yang dikandungnya tumbuh tidak normal.

Ada lubang di jantung dan perkembangan otak yang abnormal di salah satu jabang bayinya yang belakangan dia beri nama Mason.

“Mason hanya 255 gram dan adiknya lebih dari 900 gram,” kata Brittani. “Satu-satunya peluang agar dia tetap hidup hanya melalui operasi jantung, tetapi mereka tidak akan melakukan operasi jantung karena ada kelainan di otaknya.”

Kesedihan mereka sedikit terobati ketika dokter melakukan foto USG pada 17 Februari lalu. Dokter menangkap foto mengharukan dari dalam rahim Brittani. Dua jabang bayi tersebut nampak saling bergandengan tangan.

“Katanya ada dua tangan yang tampak saling berpegangan,” kata Brittani.

Hasil foto USG menunjukkan bayi Mason di sebelah kiri, dengan tangan mungilnya melilit jari saudara kembarnya Madilyn, yang berjenis kelamin perempuan.

“Kebanyakan janin kembar ketika diambil gambarnya akan terlihat saling menendang dan memukul satu sama lain. Namun si kembar kami sepertinya dia sangat protektif,” kata Brittani.

Bayi Mason mungkin tidak pernah dapat mengenal saudara kembar atau keluarganya. Namun, momen istimewa ini menunjukkan ikatan saudara yang kuat, bahkan sebelum kelahiran mereka. Ini adalah sebuah keajaiban.

“Kami akan mengingat ikatan keduanya selamanya. Mereka sangat spesial bagi kami,” kata Ian.[] Sumber: news.com.au, dream.co.id

Baca juga: