Dalam perjalanan sejarah peradaban dunia, peran Turki tidak pernah bisa diabaikan. Negara yang terletak di pertemuan dua benua, Asia dan Eropa ini menyimpan jejak-jejak peradaban masa lalu.
Salah satu kota yang terkenal memiliki banyak situs sejarah di Turki adalah Istanbul. Bahkan, selama 1.500 tahun lamanya Istanbul menjadi ibu kota tiga kekaisaran terbesar dunia yakni Romawi, Bizantium, dan Ottoman.
Terletak di tepi Selat Bosphorus menjadikan Istanbul sebagai kota strategis baik untuk perdagangan maupun politik.
Ada banyak sekali monumen berdiri di kota ini, yang merupakan peninggalan tiga kekaisaran besar tersebut.
Tak hanya itu, Istanbul tumbuh menjadi kota metropolis yang kaya unsur budaya. Di kota ini, masyarakat hidup dengan unsur budaya perpaduan antara Asia Tengah dan Eropa.
Dalam catatan sejarah, pembangunan Istanbul secara besar-besaran dimulai pertama kali ketika kota tersebut dikuasai Kekaisaran Bizantium. Pembangunan dilanjutkan kekuasaan beralih ke Kekaisaran Ottoman yang bercorak Islam.
Kemegahan Jejak Masa Lalu
Tak hanya soal budaya, Istanbul kaya akan nilai-nilai keagamaan. Di kota ini, interaksi antar agama berlangsung dengan penuh kedamaian selama ratusan tahun lamanya.
Hal ini terlihat dari banyaknya bangunan peninggalan keagamaan seperti masjid dan gereja kuno.
Berlibur di Istanbul selalu menjadi pengalaman tak terlupakan. Perpaduan yang cantik antara masjid, gereja, museum, istana, pasar menjadi daya tarik tersendiri kota ini.
Hagia Sophia
Menikmati sore dengan menyaksikan matahari tenggelam di tepi Selat Bosphorus lalu menyaksikan kerlip lampu dari seberang benua akan menjadi pengalaman yang mengesankan.
Pengalaman itu akan memberikan pemahaman mengapa banyak pendatang sejak berabad-abad lalu memilih tinggal dan membangun kota ini menjadi tempat yang menakjubkan.
Menyusuri setiap sudut Istanbul juga jadi aktivitas yang menarik. Kamu akan menyaksikan banyak sekali bangunan kuno berusia ribuan tahun tetap berdiri dengan kokoh.
Sebut saja Hagia Sophia, situs yang pernah menjadi rumah ibadah dua agama. Juga Masjid Biru yang menawarkan suasana penuh ketenangan dan mistik.
Nuansa Penuh Keindahan
Jangan lupa untuk berkunjung ke Istana Topkapi. Istana yang menjadi pusat aktivitas pemerintahan Kekaisaran Ottoman.
Di istana inilah, Kaisar Ottoman mengendalikan kekuasaan yang terbentang luas mulai dari Asia hingga Eropa.
Pun jika ingin memuaskan hasrat berbelanja, Istanbul punya banyak sekali pasar. Ada banyak sekali barang khas yang bisa didapat dengan harga relatif ringan di kantong.
Dia antara sekian banyak tempat belanja, ada dua yang paling tersohor yaitu Kapali Carsi (Pasar Besar) dan Misir Carsisi (Pasar Cabai).
Kapali Carsi merupakan salah satu pasar tua di Istanbul, dengan usia mencapai 250 tahun. Pasar ini memperdagangkan sejumlah benda mulai barang antik, berlian, emas, hingga sovenir khas yang ditawarkan di lebih dari 3.000 toko.
Sedangkan Misir Carsisi relatif berusia belum terlalu tua. Pasar ini juga menyediakan berbagai jenis sovenir khas Istanbul.
Dengan pesonanya yang menawan mulai sejarah hingga belanja, Istanbul laik dijuluki sebagai kota terindah di dunia. Berlibur ke sana akan selalu menjadi pilihan tepat.[]Sumber:Goturkey.com/dream.co.id