Senin, September 9, 2024

Persaudaraan Masyarakat Brunei Darussalam...

BANDA ACEH - Berkenaan dengan berita duka cita, telah berpulang ke Rahmatullah seorang...

Peduli Terhadap Anak Yatim, Abu...

SUBULUSSALAM - Pimpinan Pondok Pesantren Babul Khairi, Desa Batul Napal, Sultan Daulat, Abu...

Masyarakat Gayo-Agara Gelar Kesenian...

KUTACANE - Dalam rangka melestarikan tari Saman hingga ke anak cucuk, masyarakat Gayo-Agara...

Panwaslih Aceh Paparkan Hasil...

LHOKSEUMAWE - Panitia Pengawas Pemilihan (Panwaslih/Bawaslu) Provinsi Aceh menggelar sosialisasi hasil pengawasan dan...
BerandaBerita Aceh UtaraBMKG Malikussaleh Luncurkan...

BMKG Malikussaleh Luncurkan Aplikasi MHEWS untuk Prakiraan Cuaca bagi Masyarakat

ACEH UTARA – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Malikussaleh, Aceh Utara, meluncurkan aplikasi Multi Hazard Early Warning System (MHEWS) untuk memberikan edukasi kepada masyarakat khususnya guna mengetahui prakiraan cuaca di wilayah masing-masing setiap harinya.

Kepala BMKG Malikussaleh, Aceh Utara, Siswanto, mengatakan aplikasi MHEWS itu pertama sekali diluncurkan saat puncak peringatan Hari Meteorologi Sedunia atau World Meteorological Day pada 23 Maret 2022. Pihaknya menargetkan dua bulan ke depan bisa selesai untuk disosialisasikan kepada masyarakat di enam kabupaten/kota wilayah kerja BMKG Malikussaleh, yaitu Aceh Utara, Bireuen, Lhokseumawe, Aceh Timur, Langsa, dan Bener Meriah.

“Aplikasi ini merupakan rangkuman data yang diolah oleh para forecaster untuk dapat memudahkan masyarakat, maupun instansi pemerintah dalam mengakses prediksi melalui aplikasi tersebut,” kata Siswanto kepada wartawan, Senin, 18 April 2022.

Siswanto menambahkan pihaknya berharap aplikasi itu juga dapat memudahkan para nelayan dalam melihat perkembangan cuaca untuk melaut. Karena sistem yang digunakan MHEWS sangat cangih dan efisien, hanya dengan aplikasi tersebut masyarakat nelayan bisa menghindari potensi cuaca buruk saat hendak berlayar.

Menurut Siswanto, penggunaan aplikasi itu sangat mudah, karena melalui handphone berbasis android dapat diakses semua masyarakat. Ini menjadi aplikasi sistem peringatan dini multibahaya khususnya mengenai prakiraan cuaca.

“Kita menargetkan dapat mensosialisasikan aplikasi MHEWS ini kepada masyarakat yang ada di dalam wilayah kerja kami ke depan secara lancar, tentunya hal ini untuk mendukung kegiatan sehari-hari dari masyarakat itu sendiri,” ujar Siswanto.[]

Baca juga: