SUBULUSSALAM – Pelaksaan Ramadan Fair ke-3 Kota Subulussalam tidak hanya memberikan dampak positif terhadap pendapatkan ekonomi terhadap lapak-lapak (warung) Pujasera, namun juga kepada Stand-Stand Kuliner UMKM Ramadan Fair 1444 H.

Ketua Panitia Ramadan Fair 1444 H yang juga Kepala Disporapar Kota Subulussalam, Nasrul Padang, S. Pd melaporkan selama even ini berlangsung memberikan dampak positif yang cukup signifikan, yaitu meningkatnya daya beli masyarakat di Pujasera ini. Hal ini menjadi berkah bagi para pedagang, termasuk pelaku usaha Stand Kuliner UMKM mencapai omzet puluhan juta rupiah.
“Alhamdulillah selama Ramadan Fair terjadi peningkatan pendapatan di lapak-lapak Pujasera, begitu Bazar UMKM,” kata Nasrul Padang dalam acara penutupan Ramadan Fair, Sabtu, 15 April 2023.

Nasrul menyebutkan, pemilihan lokasi Ramadan Fair ke Pujasera sangat tepat karena mampu mendorong peningkatan ekonomi para pedagang setelah lama tidak berjualan lantaran lokasi Pujasera dalam tahap direnovasi beberap bulan lalu.
Penentuan lokasi ini, kata Nasrul Padang juga merupakan inisiatif Ketua DPRK Subulussalam, Ade Fadly Pranata Bintang, selanjutnya mendapat izin dan dukungan dari Wali Kota Affan Alfian, akhirnya Ramadan Fair di tempatkan di Pujasera berbeda dari tahun sebelumnya di Lapangan Sada Kata.

Menurutnya, palaksanaan Ramadan Fair ke-3 Kota Subulussalam berjalan sukses berkat dukungan penuh semua pihak. Secara khusus, Nasrul Padang juga menyampaikan terima kasih kepada Ketua DPRK Ade Fadly atas ide dan gagasan terhadap pelaksanaan Ramadan Fair, dengan konsep sangat indah dan megah ini sehingga menjadi daya tarik pengunjung hadir di Pujasera ini. (Disporapar)